juara8 Options
Selain babak Pre Show, ada lagi babak UTS dan UAS di pertengahan kompetisi. Lalu babak Callback yang memberi kesempatan bagi komika yang telah di-near mic untuk kembali ke kompetisi. Diadakan di five besar, Pras Teguh, komika asal Padang menjadi komika pertama yang berhasil memenangkan babak callback dan kembali ke kompetisi sebagai komika 6 besar serta berhasil bertahan hingga 4 besar.
Salah satu peserta yaitu Suhaidi sempat beberapa kali menjadi trending subject matter nomor one di Twitter dengan julukan "Lord Adi". Selain itu, Suhaidi juga dikenal dengan julukan "Time Controller" karena sering menantang juri agar semua peserta memasak dengan waktu memasak yang lebih sedikit.[thirty][31] Ketika ia tereliminasi di babak three besar setelah sempat meraih 6 winning streak atau kemenangan beruntun pada tantangan-tantangan sebelumnya, banyak warganet meluapkan kekecewaannya lewat media sosial sehingga memunculkan sikap anti-penggemar pada acara ini.
Peserta yang mengikuti event-celebration yang diadakan Kompas TV seperti "analyze Tour (Tour SUCI 6)" dan "KFC Jagonya comedian" serta menjadi pemenang dalam ajang tersebut juga tidak harus mengantre untuk mengikuti audisi umum.[eight] Konsep ini tetap dilanjutkan pada musim selanjutnya yaitu musim ke-eight. Bedanya wild card dilakukan melalui akun Instagram di mana peserta hanya membuat one liner maksimal one menit sesuai durasi video clip maksimal, dan yang terpilih akan dipanggil untuk ikut audisi umum tanpa harus ikut antrean peserta lainnya yang ikut audisi umum.
Peserta harus memasak hidangan berbahan burung puyuh, lobster, dan simping dalam three ronde dengan bahan dan alat yang terdapat di atas meja. Dalam setiap ronde, waktu memasak peserta adalah 30 menit. Penilaian hasil memasak peserta di ronde pertama akan berlanjut di episode berikutnya.
Babak Callback adalah babak di mana komika read more yang pernah near mic dan dirasa masih layak berkompetisi oleh juri dipanggil kembali untuk ber-rise up comedy dan bagi komika yang berhasil memperoleh nilai tertinggi akan kembali menjadi finalis SUCI.
Babak ini juga baru muncul di penyelenggaraan musim ke-four dan komika yang ikut babak ini dipilih sesuai kesepakatan juri, lalu di musim ke-five dan musim ke-seven komika yang akan ikut callback dipilih berdasarkan voting yang dilakukan oleh masyarakat se-Indonesia.
Dari segi finalis, tiga di antaranya merupakan alumni dari SUCI five yang harus terhenti di Babak Pre-present dan akhirnya berhasil menjadi finalis musim ini, yaitu Popon Kerok, Wahyu Togog, dan Yudha Ilham. Bintang Bete menjadi sorotan karena sudah sangat berpengalaman serta berlabel komika nasional dan pernah bermain movie, baru mengikuti SUCI musim ini setelah beberapa tahun kompetisi ini diadakan. Para finalis akan diberi tantangan yang disebut "Mission display" di setiap minggunya di tempat yang tidak diduga sebelumnya, dan tentunya meskipun merangkap mentor para juri akan tetap objektif dalam memberikan penilaian kepada setiap finalis tanpa melebih-lebihkan atau mengurangi poin setiap finalis yang jadi anggota tim mereka masing-masing.[19] Format ini berlangsung hingga tersisa nine komika finalis setelah masing-masing tim mengeliminasi two komika di timnya. Setelah itu, 9 komika tersisa akan berkompetisi bersama-sama seperti musim-musim sebelumnya.
Kompetisi sudah memberikan kejutan di mana dua komika berpengalaman, Ichal Kate dan Egik Emka harus tereliminasi lebih awal. Bahkan Alif Rivelino yang sudah berpengalaman dalam arise comedy sejak kecil dan mengantongi supreme Ticket juga harus terhenti langkahnya lebih awal. Sama seperti musim-musim sebelumnya, terdapat beberapa finalis yang dilabeli kuda hitam di antaranya Gilang Herlambang dan Rio Steven Dumatubun. Gilang yang dikenal dengan persona nya sebagai "anak durhaka" dan belum lama aktif ber-get up comedy mampu konsisten hingga mencapai babak six besar sebelum akhirnya tereliminasi. Sementara Rio yang sempat naik turun performa di awal kompetisi perlahan mulai stabil dan konsisten dengan personanya sebagai seorang satpam dan tidak tanggung-tanggung mampu menembus babak Grand closing.
structure kompetisi dikembalikan ke format awal, yaitu tanpa adanya babak callback dan babak reuni. Banyak kejutan yang terjadi di kompetisi musim ini. Di antaranya dua komika unggulan, yaitu Rin Hermana dan Muhammad Sabiq harus tersisih lebih awal. Sementara itu muncullah banyak kontestan yang berstatus kuda hitam, di antaranya pak polisi Gamayel, mahasiswa sastra Kamaludin, dosen & ilmuwan Irvan Karta, dan Sadana Agung atau Dana yang memiliki persona anak dusun, yang pada awalnya tidak diprediksi akan melangkah lebih jauh dalam kompetisi.
Beef Cuts Elimination check: Kontestan harus memasak salah satu potongan daging sapi dalam waktu 90 menit. Sebagai pemenang di tantangan sebelumnya, Bryan dapat menentukan potongan daging kepada lima kontestan lainnya, kecuali Jesselyn yang memenangkan mini video games sebelumnya.
Jamu is an ancient Indonesian wellbeing tradition that employs combinations of roots, crops, and fruits to develop tonics to consume and pores and skin-enhancing attractiveness rituals to take care of wellbeing, inside and out.
Selain itu, juga dikenalkan Improv Comedy di mana komika finalis memainkan sketsa parodi secara spontan dan kreatif tanpa menghafal teks untuk menghibur para penonton.
Nadya (Naniura dengan es serut kecombrang dan acar manis bawang; Ayam taliwang dengan beberuk terong dan puree jagung)
Mereka akan memasak paket masakan khas barat, lengkap dengan minuman berbahan dasar kopi instan dalam waktu 90 menit. Berdasarkan hasil penilaian, kedua tim sama-sama memperoleh 9 tangkai bunga. Sebagai penentu, Arya Saloka dan Amanda Manopo memberikan buket bunga kepada tim biru dan menjadi pemenang pada tantangan ini.
Seiring banyaknya perubahan format, banyak pula kejutan yang hadir. Dua komika berpengalaman yaitu Arya Novrianus dan Rere Rassofyan harus terhenti di dua penampilan awalnya. Sorotan kemudian tertuju pada beberapa finalis yang masih bertahan, sebut saja Coki Anwar yang menggunakan persona yang sulit dan tidak mudah tertawa saat di panggung dan Didi Sunardi yang berlatar belakang sebagai seorang kuli bangunan, di mana mereka tetap konsisten meskipun harus terhenti juga di tengah kompetisi.